10 June 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

PPL: Ketika Mengajar adalah Belajar

A.A.N. Anggara SuryabyA.A.N. Anggara Surya
February 19, 2019
inEsai
PPL: Ketika Mengajar adalah Belajar

Ilustrasi Foto: Dok Anggara Surya

44
SHARES

PPL (Program Pengalaman Lapangan) bagi saya adalah pembelajaran sekaligus mengenang masa lalu dan mengenang masa-masa SMA dulu. Mengenang kembali bahagianya bangun pagi, mengenang lagi senangnya berbaris rapi dan mantapnya hidup teratur lagi.

Setelah sekian tahun hidup di masa kuliah, rasa-rasanya memang mudah berkata jika hidup anak kuliahan dan hidup anak SMA memang beda. Kali ini, saya mantap akan berkata hidup SMA perlu kedisiplinan yang lebih tinggi dibanding masa kuliah.

Sebagai informasi, saya melangsungkan PPL di sekolah menengah kejuruan SMK). Namun tetap saja hampir tidak ada perbedaan signifikan dengan sekolah menengah atas (SMA) selain mata pelajaran dan praktek.

Di masa SMA/K kalau kita tak bangun di bawah jam 6 atau 7, sudah pasti akan ditunggu oleh OSIS di depan pintu gerbang. Sedang di masa kuliah, syukur-syukur bisa bangun dibawah jam 7, dibawah jam 8 saja susah. Apalagi dibawah jam 6. Selain itu, tak ada siapa-siapa yang akan menjaga di depan pintu gerbang.

Jikalau apes, biasanya dosen meyuruh keluar dan belajar diluar. Mantap. Jadi kalau ada mahasiswa yang berkata kuliah itu harus disiplin, berarti siswa SMA/K sudah lebih disiplin. Saya sendiri termasuk orang beruntung yang jarang terlambat.

Di masa PPL, barangkali memang apa yang paling penting adalah diri sendiri. Beberapa kali saya merasa ada yang tidak beres dengan apa yang saya pelajari di kampus dengan apa yang terjadi di lapangan.

Selama ini, saya menganggap semua akan berjalan lancar seperti saat saya praktek mengajar di salah satu mata kuliah. Saya pikir siswa akan benar-benar duduk diam tenang dan menjawab segala macam pertanyaan atau setidaknya bisa bertindak seperti saya (kami mahasiswa PPL) saat diajar oleh mahasiswa PPL di masa SMA silam.

Zaman berubah begitu pula siswa. Jadi keluhan-keluhan yang berkata “Aku dulu padahal ngga gitu” atau “Kok siswanya berani-berani sekarang ya?” dan keluhan-keluhan lainnya saya rasa sebaiknya tidak usah dilontarkan. Karena mereka tidak hidup di masa kita.

Maka di sinilah pembelajaran dimulai. Belajar bagaimana mengajar yang benar. Lho memangnya ada mengajar yang salah? Ada. Mengajar sambil berpikir kapan bel berbunyi. Terdengar aneh memang, tapi itulah yang saya alami saat pertama kali mengajar di sini.

Rasa-rasanya memang 40 menit pertama terasa lama sekali. 40 menit kedua terasa jauh lebih lama dan sebelum 40 menit ketiga saya sudah tidak tau apa yang harus saya lakukan karena saya merasa semua materi hari itu sudah saya sampaikan. Selama masa-masa itu, apa yang paling sering muncul di kepala saya adalah “kapan belnya ya?”.

Hahaha, ciri-ciri orang kurang kreatif padahal sejak dulu dosen selalu mengingatkan untuk kreatif kalo jadi guru. Saya jadi malu. Tentu awalnya saya menyalahkan siswa-siswa yang kurang kooperatif dan menyalahkan kenapa jam belajar selama itu. Mulailah muncul pikiran-pikiran ngawur seperti seandainya saya mengajar di kelas itu, seandainya saya mengajar di sekolah itu sampai seandainya sistem negara ini seperti sistem negara itu.

Keluhan-keluhan serupa juga sesekali dilontarkan teman satu sekolah maupun teman satu angkatan. Pada tahap selanjutnya saya mulai mengajar benar-benar dengan keinginan saya sendiri tentunya dengan rencana yang sudah ditentukan sebelumnya. Kelas banyak saya isi dengan cerita masing-masing siswa.

Di sini, barulah siswa-siswa mulai terbuka. Saya mulai belajar bagaimana mendengarkan. Iya, saya belajar mendengarkan. Selama ini di kelas kerap kali saya berkata “Tolong dengarkan saya”, “Tolong hargai saya berbicara di depan”, “Dengarkan kalau saya menjelaskan” dan lain-lainnya.

Siapa yang tahu, jangan-jangan siswa jauh lebih perlu didengarkan saat pembelajaran dimulai. Demikianlah seterusnya. Barangkali apa yang salah selama ini adalah saya sendiri yang cuma ingin didengarkan.

Pembelajaran selanjutnya yang cukup menarik bagi saya justru adalah saat saya memberikan ulangan. Seringkali saya melihat guru-guru di SMA dulu memberikan soal dengan jumlah butir yang banyak dan bisa sampai 3 lembar. Berangkat dari sana, sayapun melakukan hal sama ditambah dengan dua paket yang berbeda. Soal selesai, saya siap memberikan ulangan.

Sayangnya saya bukan guru atau lebih tepatnya sedang tidak bekerja sebagai guru. Saya setengah pengangguran. Ternyata biaya mencetak ulangan tiga lembar dikali 40 cukup membuat saya terdiam. Disinilah saya belajar membuat soal pendek dan memaksa otak saya mau kreatfi dalam menciptakan soal. Tentu saja, tujuan utamanya agar tidak mahal haha.

Sampai sekarang setidaknya saya sudah belajar bangun pagi, belajar tertib, belajar tertib dan belajar membuat soal yang efektif sesuai materi dan tentunya sesuai kantong. Ternyata membuat soalpun perlu menyesuaikan dengan kantomg juga. Ooh, saya lupa. Ada satu yang tetap sama saat siswa menghadapi mahasiswa PPL. Terlepas dari perbedaan jaman dan lain-lain. Yakni goda-menggoda dari siswa. [T]

Tags: mahasiswaPendidikanPPLsekolah
Previous Post

Muka Gua

Next Post

Ogoh-Ogoh Kreasi Ngurah Vandji di Mengwi: Memaknai Peradaban Air

A.A.N. Anggara Surya

A.A.N. Anggara Surya

Pemain teater, menulis puisi dan cerpen. Tulisannya berupa ulasan pementasan teater sering dimuat di media massa. Kini sedang menempuh pendidikan di jurusan Bahasa Inggris, Undiksha, Singaraja.

Next Post
Ogoh-Ogoh Kreasi Ngurah Vandji di Mengwi: Memaknai Peradaban Air

Ogoh-Ogoh Kreasi Ngurah Vandji di Mengwi: Memaknai Peradaban Air

Please login to join discussion

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Kabut Membawa Kenikmatan | Cerpen Ni Made Royani

    Kabut Membawa Kenikmatan | Cerpen Ni Made Royani

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sang Hyang Eta-Eto: Memahami Kalender Hindu Bali & Baik-Buruk Hari dengan Rumusan ‘Lanus’

    23 shares
    Share 23 Tweet 0
  • Sederhana, Haru dan Bahagia di SMPN 2 Sawan: Pelepasan Siswa, Guru Purnabakti dan Pindah Tugas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Sumbangan Ketut Bimbo pada Bahasa Bali | Ada 19 Paribasa Bali dalam Album “Mebalih Wayang”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Tanah HGB, Kerjasama dan Jaminan Kredit

by I Made Pria Dharsana
June 10, 2025
0
Perjanjian Pengalihan dan Komersialisasi Paten dalam Teori dan Praktek

Tanah HGB, Kerjasama dan Jaminan Kredit : Pasca Putusan MK Nomot 67/PUU-XI/2013 Penulis: Dr. I Made Pria Dharsana, SH., MHumIndrasari...

Read more

Paradoks Kebebasan Berpendapat dan Kebebasan Menghina

by Ahmad Sihabudin
June 10, 2025
0
Syair Pilu Berbalut Nada, Dari Ernest Hemingway Hingga Bob Dylan

BERPENDAPAT katanya boleh mengatakan apa pun, bebas berekspresi, termasuk pernyataan “hinaan”. Kalau begitu menghina juga sama dengan berpendapat, menurut para...

Read more

Komunikasi Egaliter di Era Predator Citra

by Petrus Imam Prawoto Jati
June 10, 2025
0
Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

SIDANG pembaca yang budiman, akhirnya kita mengalami hidup di zaman sekarang ini, zaman paling komunikatif dalam sejarah manusia. Tapi anehnya,...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Gede Anta Wakili Indonesia dalam “International Visitor Leadership Program” di AS

Gede Anta Wakili Indonesia dalam “International Visitor Leadership Program” di AS

June 5, 2025
Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

Perpres 61 Tahun 2025 Keluar, STAHN Mpu Kuturan Sah Naik Status jadi Institut

May 29, 2025
 Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

Haul Buya Syafii Maarif : Kelas Reading Buya Syafii Gelar Malam Puisi dan Diskusi Publik

May 27, 2025
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Rizki Pratama dan “Perubahan Diri” pada Acara “Suar Suara: Road Tour AKALPATI” di Singaraja
Panggung

Rizki Pratama dan “Perubahan Diri” pada Acara “Suar Suara: Road Tour AKALPATI” di Singaraja

DI acara “Suar Suara: Road Tour AKALPATI” itu, Rizki Pratama tampaknya energik ketika tampil sebagai opening di Café Halaman Belakang...

by Sonhaji Abdullah
June 10, 2025
New Balance Sneakers Store di Indonesia Terpercaya
Gaya

New Balance Sneakers Store di Indonesia Terpercaya

SAAT ini sneakers bukan lagi sekadar kebutuhan untuk melindungi kaki saja melainkan telah berkembang jadi bagian penting dari gaya hidup....

by tatkala
June 9, 2025
I Wayan Suardika dan Sastra: Rumah yang Menghidupi, Bukan Sekadar Puisi
Persona

I Wayan Suardika dan Sastra: Rumah yang Menghidupi, Bukan Sekadar Puisi

ISU apakah sastrawan di Indonesia bisa hidup dari sastra belakangan ini hangat diperbincangkan. Bermula dari laporan sebuah media besar yang...

by Angga Wijaya
June 8, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Gunung Laut dan Rindu yang Mengalir | Cerpen Lanang Taji

Gunung Laut dan Rindu yang Mengalir | Cerpen Lanang Taji

June 7, 2025
Puisi-puisi Emi Suy | Merdeka Sunyi

Puisi-puisi Emi Suy | Merdeka Sunyi

June 7, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [18]: Bau Gosong di “Pantry” Fakultas

June 5, 2025
Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

Lengkingan Gagak Hitam | Cerpen Mas Ruscitadewi

May 31, 2025
Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

Puisi-puisi Eddy Pranata PNP | Stasiun, Lorong, Diam

May 31, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co