INI hari keempat belas di bulan Februari. Ya, Valentine. Semua tahu. Hari Kasih Sayang yang bisa membuat hidup seseorang seharian dipenuhi kesibukan. Sibuk beli hadiah dan menyiapkan perayaan yang meriah.
Kesibukan itu biasanya dilakukan laki-laki. Ya. Laki-laki. Perempuan seakan-akan hanya menunggu. Menunggu hadiah, menunggu sesuatu yang special.
Ya, taruhlah misalnya perempuan memang menunggu. Tapi, kira-kira laki-laki seperti apa yang wajib ditunggu. Lelaki yang bagaimana sih yang wajib ada dalam Hari Valentine?
Inilah kriteria saya (bisa juga mewakili sejumlah perempuan yang mirip dengan saya) tentang laki-laki yang mesti dan wajib ada dalam Hari Valentine.
Romantis
Laki-laki romantis itu laki-laki yang selalu bersikap mesra pada pasangannya. Tutur katanya selalu lembut. Bersikap hangat sehingga pasangannya selalu merasa tenang saat berada dekat dengannya.
Jika dikaitkan dengan Hari Valentine, laki-laki jenis ini akan memberi hadiah serta kejutan yang meriah dan kadang tak terduga. Selain itu, ia juga akan menulis dan membaca sebuah puisi yang dia buat sendiri. Hal itu pasti akan ia lakukan pada malam hari.
Mengapa malam hari? Ya, karena malam adalah akhir dari sebuah hari. Para perempuan biasanya kelelahan setelah dibenam berbagai kegiatan. Ada yang lelah karena baru saja pulang kerja dan ada yang lelah karena menunggu kejutan yang tak kunjung datang.
Alhasil, ketika lelaki itu datang ke hadapan perempuannya, segala penat yang didapat setelah seharian melakukan kegiatan, jadi hilang. Berubah bahagia dan pikiran serta hati perempuan pun menjadi tenang.
Perhatian
Laki-laki yang perhatian adalah laki-laki yang tak pernah lupa dengan hari-hari peringatan yang berkaitan dengan hubungan percintannya. Baik itu hari jadiannya, atau hari special lain termasuk Hari Valentine.
Berbeda dengan laki-laki romantis yang mememilih untuk merayakan valentine pada malam hari, laki-laki jenis ini biasanya merayakan hari-hari spesial tepat pukul 00.00 atau mungkin saat perempuannya baru saja bangun dari tidurnya, yaitu pagi hari.
Maka, kurang lebih seharian, perempuan akan merasa diperhatikan. Coba saja jika seorang laki-laki tidak memberi kejuatan dan ucapan saat dini hari atau pagi hari, dijamin perempuan akan mengatakan kalau laki-lakinya tidak perhatian atau tidak peka.
Penuh Pengabdian
Mengabdi adalah hal yang tidak banyak bisa dilakukan orang dengan mudah. Kalau saja ia tidak cinta, maka tidak akan ada yang rela melakukan pengabdian. Sebab, berani mengabdi, berarti berani berkorban. Jika ingin memberi hadiah dan merayakan valentine secara meriah, ya mau tidak mau ada hal yang mesti dikorbankan, contohnya waktu dan materi.
Laki-laki jenis ini biasanya menyisihkan waktunya untuk merayakan hari Valentine sehingga ia akan cepat-cepat menyelesaikan pekerjaannya demi pertemuan di Hari Kasih Sayang. Ya, menyelesaikan pekerjaan.
Artinya, laki-laki ya harus giat juga bekerja. Jika ia bekerja, maka ia bertanggungjawab terhadap hidupnya, dan bisa menyisihkan serta mengorbankan penghasilannya untuk membahagiakan pasangannya, misalnya untuk membeli pernak-pernik atau makanan manis di hari Valentine.
Dekat di Mata
Jenis laki-laki ini adalah jenis laki-laki terpenting. Sebab, ketiga jenis lelaki di atas akan sangat lengkap dan berguna jika mereka berada dekat. Dekat di mata. Maksud saya adalah laki-laki yang tidak LDR dengan perempuannya. Semua orang mengetahui bahwa hubungan jarak jauh adalah hubungan paling menggemaskan.
Gemas. Sebab, ada cinta-cintanya, tapi juga ada kejengkelan yang dirasakan. Jengkel karena tidak bisa bertemu. Jika tidak bertemu, maka tidak akan ada hadiah. Tidak juga ada perayaan. Bahkan belum tentu ada ucapan.
Memang di era serba maju ini, ucapan Hari Valentine dapat dilakukan melalui video call.. Ada juga yang mengatakan bahwa hadiah Valentine dikirim saja melalui jasa pengiriman. Tapi,semua itu perlu biaya lebih besar. Maka, laki-laki perlulah lebih giat bekerja agar punya penghasilan.
Valentine akan menjadi hari bahagia jika dirayakan dengan gaya romantis, dibumbui perhatian, didramatisir dengan pengabidan, dan tentu semua itu akan sangat berguna jika laki-laki berada dekat di mata, bukan dekat di hati saja. Bagaimana, susah? Hehe, coba saja. (T)