SAYA tak sabar menunggu Piala Dunia 2018 berlangsung di Rusia. Saya ingin tahu apakah di ajang sepakbola terbesar di atas bumi ini juga ada bagi-bagi poin gratis untuk tim yang “menang pengadilan” di luar lapangan?
Jangan tertawa. Saya benar-benar ingin tahu. Karena dalamnya laut bisa diduga, dalamnya sepakbola siapa yang tahu?
Tabiat sepakbola memang begitu. Karena tak bisa ditebak itulah maka hampir seluruh negara di dunia punya sepakbola, dan punya fans sepakbola, dan punya mimpi besar untuk masuk Piala Dunia.
Banyak negara terkenal karena tradisi sepekbolanya memang kuat. Ada juga Negara terkenal karena fansnya fanatic, meski timnya biasa-biasa saja. Ada juga Negara yang terkenal karena timnya selalu gagal masuk Piala Dunia seperti Indonesia.
Di Indonesia tentu saja sepakbola juga menjadi olahraga paling populer. Kasta tertinggi Liga Indonesia namanya Liga 1. Tahun 2017, Liga 1 resmi berakhir dan Bhayangkara FC sebagai juara.
Selama perjalanan liga tersebut, ada banyak kontroversi yang dibuat federasi sepakbola Indonesia (PSSI). Mulai dari peraturan yang berubah-ubah sampai dengan yang terakhir adalah pemberian poin kepada Bhayangkara FC sehingga klub itu finish sebagai juara, di atas klub kebanggaan masyarakat Bali, Bali United.
Bali United sendiri berada di posisi kedua namun berhak mewakili Indonesia di fase play off Liga Champions Asia karena telah memiliki lisensi klub profesional dari AFC (federasi sepakbola-nya Asia). Hal itu menjadi pelipur lara juga bagi Bali United yang gagal juara akibat poin tambahan di Bhayangkara FC.
Kontroversi semacam itu juga membuat sepakbola Indonesia terkenal. Meski terkenal, tapi selalu gagal masuk Piala Dunia. Mungkin karena keterkenalan semacam itulah yang bikin Indonesia gagal. Mungkin saja.
Bicara Piala Dunia, tahun 2018 kita akan disuguhi perhelatan akbar empat tahunan itu. Piala Dunia edisi ke- 21 ini akan digelar di Rusia. Sebagai tuan rumah, Rusia lolos secara oomatis. Kita tentu akan menantikan kiprah tuan rumah sampai sejauh mana timnya berkembang, mengingat Rusia tidak melewati fase kualifikasi. Sedangkan 31 negara lainnya sudah memastikan lolos. Pengundian fase grup pun telah dilakukan dan didapatkan masing-maaing empat timnas dalam satu grup.
Jagoan saya sih Brasil untuk saat ini. Saya jagokan Brasil karena Brasil memiliki tradisi kuat dalam sepakbola. Brasil juga telah banyak menghasilkan pemain hebat seperti Pele, Ronaldo dan Rivaldo. Hasil pengundian yang dilakukan di Istana Kremlin, dan Brasil bercokol di Grup E. Tim Samba itu akan menghadapi Swiss, Kosta Rika dan Serbia.
Grup ini terbilang tidak mudah. Mulai dari Swiss. Swiss menempati posisi kedua Grup B kualifikasi Zona Eropa yang hanya kalah selisih gol dari juara Eropa 2016, Portugal. Di play off mereka mengalahkan Irlandia Utara dengan agregat 1-0.
Lanjut ke Serbia. Serbia merupakan juara Grup D zona Eropa. Sedangkan, menurut saya, tim yang paling lemah di grup ini adalah Kosta Rika. Kosta Rika merupakan wakil dari Amerika Utara. Walaupun begitu Kosta Rika tidak bisa dipandang sebelah mata. Mereka menempati posisi kedua di bawah Meksiko.
Keempat tim itu akan mulai bertanding pada tanggal 17 Juni sampai dengan 27 juni 2018. Akankah jagoan saya, Brasil bisa lolos fase grup dengan mulus? Bisakah Brasil juara? Atau malah tertahan di fase grup?
Jawabannya: Saya yakin Brasil lolos melewati fase grup, lalu juara. Syaratnya: asalkan tim lain tak dapat hadiah tambahan poin gratis. (T)