KEMENTERIAN Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengembangkan Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang merupakan platform edukasi yang menjadi teman penggerak untuk pendidik dalam mewujudkan Pelajar Pancasila yang memiliki fitur Belajar, Mengajar, dan Berkarya.
Platform Merdeka Mengajar menyediakan referensi bagi guru untuk mengembangkan praktik mengajar sesuai dengan Kurikulum Merdeka. Dalam fitur Mengajar, ada fitur Perangkat Ajar yang dapat digunakan oleh guru dan tenaga kependidikan dalam mengembangkan diri, saat ini tersedia lebih dari 2000 referensi perangkat ajar berbasis Kurikulum Merdeka.
Fitur asesmen murid yang dikembangkan untuk membantu guru dan tenaga kependidikan melakukan analisis diagnostik terkait kemampuan peserta didik dalam literasi dan numerasi dengan cepat sehingga dapat menerapkan pembelajaran yang sesuai dengan tahap capaian dan perkembangan peserta didik.
Platform Merdeka Mengajar memberikan kesempatan yang setara bagi guru untuk terus belajar dan mengembangkan kompetensinya kapan pun dan di mana pun guru berada. Fitur Belajar pada Platform Merdeka Mengajar memberikan fasilitas Pelatihan Mandiri yang memberikan kesempatan kepada guru dan tenaga kependidikan untuk dapat memperoleh materi pelatihan berkualitas dengan mengaksesnya secara mandiri.
Fitur lain dari Belajar adalah Video Inspirasi, fitur ini memberikan kesempatan kepada guru dan tenaga kependidikan bisa mendapatkan beragam video inspiratif untuk mengembangkan diri dengan akses tidak terbatas yang pada akhirnya adalah mengembangakn kualitas dari komptensinya dalam impelementasi kurikulum merdeka.
Platform Merdeka Mengajar mendorong guru untuk terus berkarya dan menyediakan wadah berbagi praktik baik. Fitur lainnya adalah Berkarya, di mana fitur ini adalah memberikan “Bukti Karya Saya” yang merupakan best praktis dari hasil impelementsi pembelajaran.
Hasil praktik yang dimaksud terutama terkait praktik baik pembelajaran pada kurikulum merdeka. Guru dan tenaga kependidikan dapat membangun portofolio hasil karyanya agar dapat saling berbagi inspirasi dan berkolaborasi sehingga guru dapat maju bersama—selengkapnya silakan akses https://kurikulum-demo.simpkb.id/platform-merdeka-belajar/.
Guru sebagai agen perubahan mensyaratkan guru melakukan inovasi sehingga empat kompetensi guru seperti kompetensi pedagogis, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional berkembang dengan baik. Guru diharapkan mampu berinovasi dalam pembelajaran.
Salah satu inovasi itu adalah bagaimana cara guru meningkatkan kompetensi literasi dasar siswa, salah satunya adalah literasi membaca. Literasi membaca sangat penting ditumbuhkan sejak dini sehingga membaca akan menjadi kebiasaan bagi siswa. Oleh karena itu, guru dapat berinovasi dalam menyediakan bahan bacaan yang menarik.
Salah satu cara yang dapat dilakukan guru dengan memanfaatkan Artificial Intellengence (AI). Teknologi ini sangat membantu guru dalam membuat beragam teks dengan mudah dan cepat sehingga lingkungan yang kaya teks tersedia.
Membangun lingkungan kaya teks di satuan pendidikan merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk membenahi literasi membaca melalui lingkungan belajar. Lingkungan kaya teks dimaknai sebagai lingkungan di mana anak-anak berinteraksi dengan berbagai bentuk bahan cetak, termasuk tanda-tanda, sudut belajar yang berlabel, cerita dinding, displai kata, mural berlabel, papan buletin, grafik dan diagram, puisi, serta berbagai bahan cetak lain (Kadlic and Lesiak, 2003).
Guru dapat memanfaatkan pojok baca dan majalah dinding untuk memajang karya siswa atau berbagai macam bentuk teks hasil inovasi guru. Lingkungan kaya teks harus dikelola dengan baik dijadikan media untuk pembelajaran. Majalah dinding (mading) awal pembuatannya bertujuan untuk memajang karya siswa tetapi mading tidak dimanfaatkan dengan baik.
Akibatnya, mading hanya sebagai pajangan saja. Guru hendaknya mengelola mading dan selalu memperbaharui teks yang ada di mading dan pojok baca. Guru tentu sudah menguasai aplikasi berbasis AI. Guru bisa memanfaatkan AI untuk mempermudah tugasnya menyediakan berbagai macam teks yang inovatif dan menyediakan berbagai media pembelajaran.[T]
Contoh link media pembelajaran inovatif: