15 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Biarkan Bayi Memilih Hari Kelahirannya Sendiri

Dr. dr. Ketut Putra Sedana, Sp.OGbyDr. dr. Ketut Putra Sedana, Sp.OG
August 12, 2022
inEsai
Puasa, Kebutuhan dan Hari Kelahiran

dr. Ketut Putra Sedana

Dalam melakukan satu kegiatan banyak orang mempertimbangkan hari baik. Dalam menentukan moment dalam hidup pun orang kerap mempertimbangkan tanggal cantik. Misalnya 22-2-22. Artinya tanggal tanggal 22 bulan Februari tahun 2022.

Belakangan, bahkan banyak orang tua ingin dan bisa memilih hari atau tanggal tertentu untuk kelahiran bayi mereka. Jika dulu semua orang tua yang sedang menunggu kelahiran anaknya berharap anaknya lahir sehat dan ibunya selamat, maka kini ada keinginan tambahan: si anak bisa lahir pada tanggal yang cantik.

Tanggal cantik bisa juga berhubungan dengan tanggal lahir orang tuanya atau tanggal lahir tokoh idola orang tuanya, tanggal mulai pacaran orang tuanya, atau tanggal yang dianggap punya kenangan yang amat romantis.

Ini bisa dianggap fenomena. Sering kita mendengar keinginan orang tua untuk kelahiran anaknya agar lahir pada hari dan tanggal tertentu yang dianggap cantik atau istimewa. Dan, kadang itu menjadi satu alasan kenapa persalinan yang dipilih adalah persalinan dengan operasi, selain juga alasan yang lain seperti takut sakit, atau bahkan dengan lahir normal dianggap akan merusak jalan lahir ibunya.

Operasi tentu tidak salah. Karena untuk alasan tertentu, operasi memang bisa jadi satu-satunya cara. Namun jika alasannya hanya untuk memilih hari dan tanggal kelahiran, maka sebaiknya keinginan itu bisa direnungkan kembali .

Banyak orang tidak sadar bahwa awal kehamilan, saat sedang hamil, dan proses melahirkan, adalah hal-hal mendasar yang dialami seorang bayi untuk hidupnya di di dunia di masa ke depan. Proses itu punya pengaruh terhadap kesehatan fisik maupun kesehatan psikologis, sosial dan spiritual sang bayi.

Proses dan waktu yang dijalani dari awal hamil dan proses melahirkan bahkan bisa menjadi dasar pertumbuhan dan perkembangan karakter sang anak ke depannya.

Daniel Goleman (2005) menyatakan bahwa setiap janin di dalam kandungan memiliki dua hal yang disebut signature strength (bakat baik) dan signature weakness (bakat buruk). Dalam pertumbuhan dan perkembangan bayi, kedua dasar itu berkembang sangat dipengaruhi oleh pikiran, sikap, dan prilaku ibu yang sedang mengandung . Ketika saat hamil ibu senantiasa berpikir dan berprilaku baik atau positif, maka bakat baik (signature strength) itu akan dominan muncul, begitu sebaliknya.

Dalam kisah Mahabharata, dikisahkan Dewi Subadra, istri Arjuna, sedang hamil. Bayi yang dikandungnya adalah anaknya yang kelak bernama Abimanyu.

Saat hamil, Dewi Subadra mendengar dialog Arjuna dengan Kresna. Dialognya membahas tentang strategi perang melawan Korawa. Saat itu diketahui, dalam perang nanti Korawa akan memakai strategi formasi Cakra Wahyu. Dan saat itulah Kresna menyampaikan strategi bagaimana cara bisa masuk ke formasi Cakra Wahyu yang diterapkan Korawa.  Pada bagian itu Dewi Subadra ikut mendengar.

Dan pada saat dialog membahas strategi untuk keluar dari cengkraman formasi Cakra Wahyu, Dewi Subadra tidak mendengarnya karena tertidur.

Seperti diketahui, saat Abimanyu dewasa ia turut berperang melawan Korawa. Ia  bisa masuk dan menembus pertahanan formasi Cakra Wahyu, tapi saat keluar ia tidak bisa dan Abimanya terbunuh.

Dari kisah itu, sering orang-orang tua kita di Bali berpesan bahwa pada saat hamil ini, seorang ibu sesungguhnya sedang miasa (mengendalikan diri) untuk selalu menanamkan sikap dan berpikir yang positif.

Pesan itu tentu saja benar. Karena apa yang dipikirkan, apa yang diucapkan dan apa yang dilakukan seorang ibu hamil akan direkam oleh bayi dalam kandungannya. Benar dikatakan bahwa sekolah pertama dari bayi itu adalah ada di dalam kandungan, dan guru pertama dari bayi itu adalah ibunya.

Dan proses persalinan pun juga berpengaruh pada karakter sang bayi ke depannya. Dan sejatinya pada saat bayi itu mau lahir normal  dan melewati jalan yang sempit, sebenarnya bayi itu sedang berjuang untuk mendapatkan kehidupannya.

Dan dari proses melahirkan inilah sejak dini bayi dididik bahwa untuk mendapatkan kehidupan harus berjuang, sehingga ketika bayi itu besar maka kecendrungannya akan sangat menghargai proses dan siap berjuang untuk menghadapi tantangan kehidupan yang semakin kompleks. 

Karena itulah maka saya sebagai dokter kandungan selalu menyarankan ibu-ibu yang akan menjalani persalinan untuk siap dan mau berproses dalam persalinan normal. Bukan berarti operasi tidak baik. Operasi tetap baik apabila proses normal tidak memungkinkan dilakukan.

Dan sekarang justru muncul fenomena melahirkan dengan cara operasi dengan alasan mencari tanggal cantik dan hari baik untuk kelahiran sang bayi. Menurut saya, alasan itu kurang baik. Karena sejatinya waktu melahirkan yang baik itu adalah waktu yang sudah ditentukan oleh alam, dan sesuai hukum alam maka bayi bisa menentukan hari kelahirannya sendiri, tanpa harus dijadwalkan pada hari yang dipilih oleh orang lain.

Keyakinan saya, ketika kita bersandar pada alam, maka alam pasti akan berpihak pada kita.

Mari kita simak cerita kelahiran Drestarata, Pandu dan Widura yang memiliki kharakter berbeda-beda.  Hal ini sangat erat kaitannya dengan bagaimana sikap dan prilaku ibu saat proses pembuahan.

Saat Dewi Ambika (ibu dari Drestarata) menerima kedatangan Bagawan Abyasa, ia memejamkan matanya saat berhubungan suami istri karena takut melihat rupa yang menyeramkan, maka lahirlah Drestarata yang buta. Begitu juga saat Ambalika menerima kehadiran Bagawan Abyasa dengan wajah pucat karena ketakutan maka lahirlah Pandu dengan kondisi yang pucat. Berikutnya saat menerima Bagawan Abyasa dengan senang hati, gembira dan tidak ada pikiran negatif dalam hatinya maka lahirlah Widura yang bagus rupanya, suci hatinya dan setia kepada dharma.

Cerita itu memberikan pesan bahwa untuk membuat keturunan yang baik harus dimulai baik dari diri kita. Ketika landasan dan dasarnya baik atau unggul, maka akan lahir anak-anak yang berkualitas yang tentunya akan siap menghadapi tantangan hidup ke depannya yang tentunya juga semakin berat.

Untuk itu, jalani proses dengan baik. Beri landasan bagi sang bayi, mulai dari awal kehamilan hingga proses kelahiran.{T]

Tags: anak-anakdokterDokter Caputkehamilankesehatan
Previous Post

Antitesis Dunia Lisan, Sensasi Dunia Tulis, Merambah Dunia Pengetahuan, Merespons Tulisan, dan Peristiwa Cerita

Next Post

Subjektivitas Kambali Zutas dalam Kumpulan Puisi Anak-anak Pandemi

Dr. dr. Ketut Putra Sedana, Sp.OG

Dr. dr. Ketut Putra Sedana, Sp.OG

Akrab dipanggil Dokter Caput. Ia adalah dokter spesialis kandungan yang mengelola klinik bersalin Permata Bunda, Singaraja, Bali. Ia juga dosen di Stikes Buleleng.

Next Post
Subjektivitas Kambali Zutas dalam Kumpulan Puisi Anak-anak Pandemi

Subjektivitas Kambali Zutas dalam Kumpulan Puisi Anak-anak Pandemi

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

‘Puisi Visual’ I Nyoman Diwarupa

by Hartanto
May 14, 2025
0
‘Puisi Visual’ I Nyoman Diwarupa

BERANJAK dari karya dwi matra Diwarupa yang bertajuk “Metastomata 1& 2” ini, ia mengusung suatu bentuk abstrak. Menurutnya, secara empiris...

Read more

Menakar Kemelekan Informasi Suku Baduy

by Asep Kurnia
May 14, 2025
0
Tugas Etnis Baduy: “Ngasuh Ratu Ngayak Menak”

“Di era teknologi digital, siapa pun manusia yang lebih awal memiliki informasi maka dia akan jadi Raja dan siapa yang ...

Read more

Pendidikan di Era Kolonial, Sebuah Catatan Perenungan

by Pandu Adithama Wisnuputra
May 13, 2025
0
Mengemas Masa Silam: Tantangan Pembelajaran Sejarah bagi Generasi Muda

PENDIDIKAN adalah hak semua orang tanpa kecuali, termasuk di negeri kita. Hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak,  dijamin oleh konstitusi...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

Kebersamaan di Desa Wanagiri dalam Aksi Sosial Multisektor Paras.IDN dalam PASSION Vol.2 Bali

April 23, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati
Kuliner

45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati

SIANG itu, langit Seririt menumpahkan rintik hujan tanpa henti. Tiba-tiba, ibu saya melontarkan keinginan yang tak terbantahkan. ”Mang, rasanya enak...

by Komang Puja Savitri
May 14, 2025
Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 
Khas

Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

PROJEK Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) di SMA Negeri 2 Kuta Selatan (Toska)  telah memasuki fase akhir, bersamaan dengan berakhirnya...

by I Nyoman Tingkat
May 12, 2025
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

Puisi-puisi Pramita Shade | Peranjakan Dua Puluhan

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co