16 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Pandemi, Hukum Rta, dan Keimanan Saya

Made Wahyu MahendrabyMade Wahyu Mahendra
February 9, 2021
inEsai
Pandemi, Hukum Rta, dan Keimanan Saya

Wahyu Mahendra

Pandemi covid-19 baik di negara kita, juga dunia hingga saat ini belum tampak ujung akhir pemecahannya. Harus diakui, keadaan pandemi yang berlarut membuat sebagian masyarakat kita terpecah cara pandang dalam bagaimana menangani wabah ini. Ada yang manut anjuran pemerintah, beberapa lainnya harus tetap berusaha menyesuaikan diri dalam kondisi saat ini, hingga yang tidak percaya sama sekali dengan adanya wabah saat ini.

Pro kontra tentang wabah pun sampai pada pembahasan cara kita beragama. Cukup kencang seruan beberapa kalangan yang meminta persembahyangan seyogyanya dilakukan bak kita dalam keadaan normal sebelum masa pandemi. Tidak jarang pula beberapa orang bertanya pada saya, “anda lebih takut virus, atau Tuhan?” Untuk itu saya jawaban saya selalu sama. Saya akan berkata, “saya meyakini bahwa wabah ini merupakan wujud kerja Tuhan sebagaimana tertuang dalam hukum Rta yang muaranya mengajarkan kita untuk melakukan Brata “

Mari kita elaborasi sedikit pandangan sederhana saya ini. Dalam agama yang saya anut (Hindu) mengajarkan bahwa umat percaya akan adanya Tuhan (Satya Sat) dan mengimani kebenaran Tuhan. Disebutkan pula bahwa percaya akan Tuhan berarti pula percaya akan hukum yang ditentukan oleh Tuhan. Hukum Tuhan yang murni kemudian disebut dengan Rta. Adapula yang menyebut hukum Rta dalam ajaran Hindu merupakan tatanan tentang bagaimana semesta bekerja. Tentu dengan segala keterbatasannya, manusia tidak memiliki kapasitas untuk mengerti cara kerja hukum ini secara menyeluruh.

Jika demikian, maka segala gerak semesta mulai dari bertiupnya angin, turunnya hujan, aliran sungai, deburan ombak, gunung meletus, gempa bumi, hingga terjadinya wabah merupakan bagian dari hukum ini, yang juga berarti bagian dari kehendak Tuhan. Pertanyaannya kemudian, mengapa wabah ditimpakan pada kita sebagaimana peristiwa-peristiwa lain?

Keyakinan saya hingga saat ini, tujuannya adalah agar kita semua melakukan Brata. Brata dalam arti luas tentu saja. Secara harafiah, Brata bermakna pengendalian diri, pantangan, dan ujian kepatuhan kita. Tujuannya sebagaimana tersurat dalam lontar wrtti sasana, adalah untuk mencapai kesucian bathin dan menuju kehidupan yang lebih baik. Semisal, saat hari raya nyepi Catur Brata Penyepian meminta kita untuk mengendalikan diri kita dalam aspek indriya yang meliputi tidak menyalakan api, tidak bepergian, tidak bekerja, dan tidak bersenang-senang. Contoh lain, hari raya siwaratri dirayakan dengan brata siwaratri untuk meningkatkan kesucian rohani, mengekang hawa nafsu, hingga merenungi perbuatan.

Maka tidak berlebihan rasanya mengatakan jika pandemi sebagai bagian dari perwujudan hukum Tuhan menuntut kita untuk mencapai tujuan brata sebagaimana tersebut di atas. Selanjutnya, brata apa yang kita harus lakukan dalam masa seperti sekarang ini?

Kita diajarkan untuk hidup lebih bersih dengan mencuci tangan sesudah bersentuhan dengan benda maupun manusia. Kita juga, dalam rentang waktu setahun ke belakang lebih rajin untuk membersihkan diri kita. Sebagaimana banyak disebut sebelumnya bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman. Pengendalian lain adalah dalam hal rasa syukur. Acapkali kita lupa mengucap syukur akan nikmat yang dikaruniakan pada kita oleh Tuhan dan cenderung lari padaNya saat kita ditempa masalah. Menjalani hidup selama pandemi sendiri pada saya menuntut saya untuk melihat kebelakang. Betapa yang saya miliki dulu sesungguhnya merupakan limpahan rahmat Tuhan, pun begitu sekarang. Itupun dahulu saya masih sering mengeluh ketika dilimpahkan rahmat.

Brata dalam makna pengendalian indriya berarti juga mengendalikan tutur kata. Terpecahnya masyarakat kita, sekali lagi dalam apa yang saya Imani, juga merupakan akibat kurangnya pengendalian dalam tutur kata, berikut dengan perbuatan yang kurang sesuai dengan ucapan. Terlebih media mengekspresikan ide, suara, dan cara pandang ada dalam berbagai kanal yang bisa sesukanya kita pilih.

Brata terakhir menyangkut keimanan terhadap Tuhan YME. Anjuran agar tidak berkerumun di tempat peribatan bukan berarti melarang kita beragama. Sebaliknya, saya memandang ini sebagai kesempatan untuk saya lebih mendekatkan diri pada Tuhan.  Sering dahulu saya berpikir bahwa datang kehadapan Tuhan melalui tempat peribatan merupakan satu satunya wujud bhakti utama yang bisa dilakukan. Namun kemudian kita ketahui bahwa Tuhan sesungguhnya ada dimana-mana, memenuhi Bhuwana, tidak terpengaruh dan tidak berubah. Maka boleh juga rasanya untuk berinterpretasi bahwa hukum Tuhan yang sedang terjadi ini untuk menyadarkan saya bahwa bhakti padaNya bisa dilakukan mengikuti sifat Tuhan tersebut.

Tentu sekali lagi ini hanya pandangan kecil saya mengenai bagaimana saya mengimani apa yang sedang terjadi melalui tulisan ini. Pandangan-pandangan lain pasti ada mengikuti keyakinan masing-masing yang juga patut dihargai. Maka demikian tulisan singkat ini saya akhiri sembari berdoa agar kita semua mampu melewati ini semua bersama-sama. [T]

Tags: covid 19pandemirenungan
Previous Post

Menyusuri Istilah “Ajeg Bali” yang Katanya Menjadi Benteng Pulau Dewata

Next Post

Panggung dan Ruang: Sebuah Sebab Memahami Diri

Made Wahyu Mahendra

Made Wahyu Mahendra

Lahir di Negara, Bali. Alumni S1 Bahasa Inggris di Undiksha dan S2 Universitas Negeri Malang. Beberapa kali memenangkan lomba penulisan esai tingkat nasional

Next Post
Siasat Kerja Panggung Digital

Panggung dan Ruang: Sebuah Sebab Memahami Diri

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ulun Pangkung Menjadi Favorit: Penilaian Sensorik, Afektif, atau Intelektual?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • ”Married by Accident” Bukan Pernikahan Manis Cinderella

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Makan Apa Sih, Kok Masih Muda Bisa Asam Urat?

by Gede Eka Subiarta
May 16, 2025
0
Selamat Galungan, Selamat Makan Lawar! — Ingat Atur Gaya Makan Agar Tetap Sehat

BARU umur 30 tahunan, tetapi sudah mengalami asam urat yang parah, ada juga yang sudah gagal ginjal dan ada juga...

Read more

‘Prosa Liris Visual’ Made Gunawan

by Hartanto
May 15, 2025
0
‘Prosa Liris Visual’ Made Gunawan

SELANJUTNYA, adalah lukisan “Dunia Ikan”karya Made Gunawan, dengan penggayaan ekspresionisme figurative menarik untuk dinikmati. Ia, menggabungkan teknik seni rupa tradisi...

Read more

Mengharapkan Peran Serta Anak Muda untuk Mengembalikan Vitalitas Pusat Kota Denpasar

by Gede Maha Putra
May 15, 2025
0
Mengharapkan Peran Serta Anak Muda untuk Mengembalikan Vitalitas Pusat Kota Denpasar

SIANG terik, sembari menunggu anak yang sedang latihan menari tradisional untuk pentas sekolahnya, saya mampir di Graha Yowana Suci. Ini...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

Mosphit Skena Segera Tiba, yang Ngaku-Ngaku Anak Skena Wajib Hadir!

May 7, 2025
Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

Bimo Seno dan Dolog Gelar Pertandingan Tenis Lapangan di Denpasar

April 27, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati
Kuliner

45 Tahun Rasa itu Tak Mati-mati: Ini Kisah Siobak Seririt Penakluk Hati

SIANG itu, langit Seririt menumpahkan rintik hujan tanpa henti. Tiba-tiba, ibu saya melontarkan keinginan yang tak terbantahkan. ”Mang, rasanya enak...

by Komang Puja Savitri
May 14, 2025
Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila 
Khas

Pendekatan “Deep Learning” dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

PROJEK Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) di SMA Negeri 2 Kuta Selatan (Toska)  telah memasuki fase akhir, bersamaan dengan berakhirnya...

by I Nyoman Tingkat
May 12, 2025
Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space
Pameran

Diskusi dan Pameran Seni dalam Peluncuran Fasilitas Black Soldier Fly di Kulidan Kitchen and Space

JUMLAH karya seni yang dipamerkan, tidaklah terlalu banyak. Tetapi, karya seni itu menarik pengunjung. Selain idenya unik, makna dan pesan...

by Nyoman Budarsana
May 11, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [15]: Memeluk Mayat di Kamar Jenazah

May 15, 2025
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

Bob & Ciko | Dongeng Masa Kini

May 11, 2025
Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

Selendang Putih Bertuliskan Mantra | Cerpen I Wayan Kuntara

May 10, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co