SEMANGAT WOMEN SUPPORT WOMENakhir-akhir ini di Indonesia semakin digaungkan dalam media sosial. Kesadaran akan pentingnya perempuan saling mendukung memang harus semakin meningkat. Bukan hanya karena isu kesetaraan gender, namun permasalahan yang semakin kompleks dihadapi oleh kaum perempuan.
Salah satu wujud dari women support women adalah tradisi Bayen di wilayah Garung, Wonosobo, Jawa Tengah. Penting diingat bahwa sebenarnya tradisi Bayen hampir terjadi di beberapa wilayah dengan beragam sebutan nama seperti muyen atau menengok bayi lahir. Akan tetapi, pelestarian dalam menjaga tradisi berbeda antara satu wilayah dengan wilayah lain.
Karakteristik wilayah pedesaan menjadi salah satu pendukung lestarinya sebuah tradisi karena tingkat keakraban yang masih sangat kental dan budaya yang lekat dengan kehidupan masyarakatnya. Kehidupan sosial di masyarakat pedesaan khususnya kecamatan Garung, Wonosobo masih sangat akrab dan sistem komunikasi antapersona masih sangat dijaga terbukti dengan kualitas hubungan antarwarga.
Komunikasi word of mouth juga masih memiliki kekuatan besar dalam menggerakkan sebuah aktifitas atau bahasa daerahnya adalah budaya getuk tular (informasi disampaikan antarorang per orang). Dalam waktu singkat sebuah gerakan khususnya dari kaum perempuan sangat mungkin terjadi termasuk aktifitas Bayen.
Bayen sendiri dapat diartikan sebagai sebuah kegiatan yang bertujuan untuk memberikan dukungan moral kepada para ibu yang baru saja melahirkan. Tidak diperhitungkan berapa kali melahirkan, namun kunjungan dari masyarakat sekitar kepada perempuan pasca melahirkan menjadi semacam rutinitas kehidupan masyarakat desa di Wonosobo.
Antara gerumbul atau kelompok, baik pengajian, RT, organisasi kemasyarakatan (muslimat/fatayat) akan saling mengingatkan dan membuat agenda untuk menjenguk. Apabila ibu baru tersebut belum tergabung dalam satu komunitas, maka akan dilihat dari orangtuanya atau kerabat dekatnya yang aktif dalam kegiatan masyarakat/komunitas. Namun dapat dipastikan bahwa warga dusun sekitar akan berkunjung meski belum tergabung dalam sebuah komunitas/kelompok apapun. Semakin banyak aktiftas sang ibu, maka semakin banyak tamu yang datang untuk memberikan dukungan baik moril dan materiil.
Beragam kasus pasca melahirkan seringkali menjadi momok menakutkan bagi para ibu baru. Doa dan dukungan finansial berupa “amplop” menjadi salah satu bentuk kepedulian masyarakat akan tingginya kebutuhan bagi perempuan melahirkan, terutama untuk kelahiran pertama. Kesepian dan rasa yang muncul berupa “merasa tidak dipedulikan” oleh orang-orang terdekat menjadi kian samar dengan kunjungan tetangga dari hari ke hari bahkan sampai usia 2 bulan.
Dalam pendekatan komunikasi antarpersona, komunikasi antara dua orang atau lebih secara tatap muka memungkinkan setiap pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung, baik secara verbal maupun nonverbal (Suranto:2011).
Kehadiran tetangga memunculkan sebuah waktu khusus (me time) bagi ibu melahirkan untuk bercerita atau melepas kepenatan dalam merawat bayi baru lahir. Beragam kondisi sebagian besar hanya mampu dipahami oleh orang-orang yang memiliki pengalaman yang sama (perempuan).
Melahirkan dan mengalami masa nifas merupakan sebuah fase yang harus dilalui oleh para ibu, dan kondisi tersebut cenderung terasa melelahkan. Nifas juga menjadi salah satu penyebab perempuan mengalami mental jiwa down dan terjadilah babyblues (perasaan sedih, cemas, atau mudah tersinggung yang dialami oleh sebagian besar ibu setelah melahirkan.
Kondisi ini biasanya terjadi dalam beberapa hari hingga minggu setelah melahirkan dan disebabkan oleh perubahan hormonal dan kelelahan fisik dan mental). Kehadiran teman bicara dan doa baik dimaknai oleh masyarakat dapat mengobati rasa kesepian yang menyerang. Dalam sebuah laman cherishfamilies.org (2023) dijelaskan bahwa The biggest obvious benefit to women supporting women is friendship. This is fundamental to a human being’s happiness, and for a woman it can be an essential part of a balanced life. Oftentimes other women are the necessary sounding board to get through a personal struggle.
Pendekatan komunikasi antarpersona dalam Tradisi Bayen dalam praktiknya mengurangi kasus mental health pada perempuan pasca melahirkan sehingga terciptalah semangat women support women yang sedang ramai digalakkan oleh banyak influencer dalam kanal media sosial kekinian. [T]