25 May 2025
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis
No Result
View All Result
tatkala.co
No Result
View All Result

Gejala Bisa Sama, Nasib Bisa Beda

Putu Arya NugrahabyPutu Arya Nugraha
April 13, 2021
inEsai
Hal-hal Lucu Saat Wabah Covid-19

Gejala bisa sama, nasib bisa beda. Demikianlah fenomena yang kerap terjadi dalam dunia medis. Oleh karena itu, masyarakat minimal harus mengetahui dan memahami gejala-gejala penyakit yang sering kali fatal meskipun sebagian justru tidak berbahaya sedikit pun. Masyarakat sering panik dan cemas berlebihan atau sebaliknya menganggap sepele satu gejala penyakit yang dialaminya.

Apalagi saat ini, akses informasi yang begitu mudah didapat dari internet sering membuat seseorang kian ngeri dengan gejala penyakit yang dialaminya dan berdampak psikologis yang tidak baik. Meskipun kemudahan akses informasi tersebut merupakan hal baik dan sebuah keniscayaan, namun perlu diingat, tak semua isi informasi yang disampaikan itu pasti benar. Atau bisa saja isi informasi itu benar namun persepsi pembacanya yang keliru. Untuk itu, penjelasan atau verifikasi seorang ahli, dalam hal ini dokter sangat diperlukan untuk memberikan kebenaran obyektif terkait sebuah informasi medis.

Nyeri dada, termasuk salah satu gejala yang sangat perlu mendapat perhatian serius. Karena bisa saja, nyeri dada itu bersumber dari sumbatan pembuluh darah jantung yang dikenal sebagai penyakit jantung koroner atau lebih populer disebut sebagai serangan jantung. Tanpa penanganan yang tepat, keadaan ini dapat menyebabkan kematian bagi penderitanya. Namun, apakah kemudian semua nyeri dada adalah serangan jantung? Tentu saja tidak.

Nyeri dada yang mungkin serangan jantung bisa dikenali oleh beberapa keluhan dan keadaan. Keluhan yang dimaksud adalah, nyeri dada yang umumnya menjalar ke lengan kiri atau rahang, terasa menusuk, membekap atau panas. Penjalaran dapat pula terasa sampai ke uluhati dan disertai rasa mual. Bisa juga disertai rasa sesak atau mencekik leher. Nyeri ini umunya diperberat oleh aktivitas fisik atau ketegangan pikiran, bahkan semangat yang berlebihan. Keadaan-keadaan yang dikaitkan dengan risiko mengalami serangan jantung adalah, usia lanjut, kebiasaan merokok, riwayat keluarga, mengidap penyakit darah tinggi, diabetes atau kolesterol yang tak diterapi dengan baik. Juga kegemukan dan tentunya jika kurang olahraga.

Namun demikian, tak semua nyeri dada adalah penyakit jantung koroner. Nyeri dada dapat juga disebabkan oleh karena nyeri otot akibat kramp atau nyeri tulang dada akibat peradangan. Keadaan ini sering terjadi pada populasi usia muda atau usia lanjut yang tidak memiliki faktor risiko yang telah disebutkan di atas. Kramp otot atau peradangan tulang dada sering disebabkan karena aktivitas dan lingkungan. Misalnya kebiasaan mengangkat beban berat, mandi malam, suka menggunakan kipas angin atau AC, berkendaraan sepeda motor tanpa jaket atau justru jika seseorang sangat kurang latihan gerak atau olah raganya.

Agar lebih aman, maka kesimpulan nyeri dada karena otot atau tulang ini sebaiknya disimpulkan oleh seorang dokter atas dasar analisa dan mungkin sedikit pemeriksaan penunjang seperti rekam jantung atau tes laboratorium. Yang diperlukan bagi seorang pasien adalah mengikuti kesimpulan dan saran yang diberikan oleh dokter yang menangani dan tidak perlu ada kecemasan berkepanjangan apalagi kemudian melakukan shopping dokter atau mencari banyak dokter untuk meyakinkan.

Nyeri uluhati sebaliknya sering kali dianggap sepele cuma karena maag. Padahal, seperti penjelasan di atas, bisa saja itu justru merupakan gejala serangan jantung. Sama seperti keluhan nyeri dada yang kemudian merupakan gejala suatu penyakit jantung koroner, maka nyeri uluhati yang disertai keadaan-keadaan sebagai faktor risiko seperti di atas harus diantisipasi sebagai suatu serangan jantung. Perlu konsultasi kepada seorang dokter untuk dianalisa sebelum disimpulkan memang cuma sebagai penyakit maag saja.

Keluhan nyeri uluhati yang disebabkan karena penyakit asam lambung ini umumnya dialami oleh pasien usia muda yang memiliki kebiasaan makan buruk, baik jadwal maupun jenisnya. Sering terlambat makan atau punya kebiasaan mengonsumsi kopi berlebih, alkohol, makanan pedas berminyak atau akibat buah-buahan yang mengandung gas seperti durian, mangga dan nangka. Kebiasaan merokok juga sering menimbulkan keluhan pada lambung. Selain karena faktor-faktor yang terjadi pada usia muda tadi, gangguan lambung pada lansia sangat sering juga terjadi akibat konsumsi obat-obat rematik.

Keluhan lain yang juga sering sekali dicemaskan oleh pasien adalah nyeri kepala yang dikaitkan akibat tumor otak. Padahal nyeri kepala yang disebabkan oleh tumor otak kejadiannya sangat jarang. Paling banyak nyeri kepala justru disebabkan oleh karena kramp otot leher yang tidak berbahaya. Kramp otot leher disebabkan oleh karena faktor-faktor yang sama dengan kramp otot dada ditambah dengan kebiasaan terlalu lama melihat monitor atau komputer.

Nyeri kepala yang disebabkan oleh karena tumor otak, biasanya disertai gejala-gejala seperti muntah-muntah yang sebabnya tak jelas, pandangan kabur sebelah mata atau kelemahan anggota gerak dari tubuh kita. Jika ditemukan gejala seperti ini, masih diperlukan pemeriksaan CT scan untuk memastikan kemungkinan tumor otak. Keluhan yang juga sering dikhawatirkan pasien adalah rasa kesemutan yang dikaitkan dengan gejala stroke.

Penderita penyakit stroke memiliki faktor risiko yang sama dengan pasien yang mengalami serangan jantung. Nah, sementara untuk keluhan kesemutan yang dikaitkan dengan stroke adalah, apabila rasa kesemutan tersebut dirasakan pada separuh tubuh. Apakah tubuh sebelah kanan atau kiri yang terasa mulai dari wajah, badan, tangan dan kaki pada sisi yang sama.

Sementara jika kesemutan terjadi pada kedua kaki atau tangan misalnya, biasanya itu disebabkan oleh gangguan saraf tepi, bukannya saraf pusat atau otak seperti pada kasus stroke. Kita perlu tahu lebih tepat sehingga gejala penyakit tersebut, entah itu berbahaya atau tidak agar semua dapat dicegah secara maksimal. [T]

___

KOLOM LAIN DARI DOKTER ARYA

Tags: dokterkesehatan
Previous Post

Terima Penghargaan Bhakti Pertiwi Bali Nugraha | Desa Baktiseraga Jadi Contoh Pengelolaan Sampah Berbasis Sumber

Next Post

Memasuki Medan Sosial Seni Rupa Melalui Panggilan Terbuka “Bali Emerging Artist” 2021

Putu Arya Nugraha

Putu Arya Nugraha

Dokter dan penulis. Penulis buku "Merayakan Ingatan", "Obat bagi Yang Sehat" dan "Filosofi Sehat". Kini menjadi Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah Buleleng

Next Post
Memasuki Medan Sosial Seni Rupa Melalui Panggilan Terbuka “Bali Emerging Artist” 2021

Memasuki Medan Sosial Seni Rupa Melalui Panggilan Terbuka “Bali Emerging Artist” 2021

ADVERTISEMENT

POPULER

  • Refleksi Semangat Juang Bung Tomo dan Kepemimpinan Masa Kini

    Apakah Menulis Masih Relevan di Era Kecerdasan Buatan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tulak Tunggul Kembali ke Jantung Imajinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • “Muruk” dan “Nutur”, Belajar dan Diskusi ala Anak Muda Desa Munduk-Buleleng

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Galungan di Desa Tembok: Ketika Taksi Parkir di Rumah-rumah Warga

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari Lahir dan Pantangan Makanannya dalam Lontar Pawetuan Jadma Ala Ayu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

KRITIK & OPINI

  • All
  • Kritik & Opini
  • Esai
  • Opini
  • Ulas Buku
  • Ulas Film
  • Ulas Rupa
  • Ulas Pentas
  • Kritik Sastra
  • Kritik Seni
  • Bahasa
  • Ulas Musik

Catatan Ringkas dari Seminar Lontar Asta Kosala Kosali Koleksi Museum Bali

by Gede Maha Putra
May 24, 2025
0
Catatan Ringkas dari Seminar Lontar Asta Kosala Kosali Koleksi Museum Bali

MUSEUM Bali menyimpan lebih dari 200 lontar yang merupakan bagian dari koleksinya. Tanggal 22 Mei 2025, diadakan seminar membahas konten,...

Read more

Saatnya Pertanian Masuk Medsos

by I Wayan Yudana
May 24, 2025
0
Saatnya Pertanian Masuk Medsos

DI balik keindahan pariwisata Bali yang mendunia, tersimpan kegelisahan yang jarang terangkat ke permukaan. Bali krisis kader petani muda. Di...

Read more

Mars dan Venus: Menjaga Harmoni Kodrati

by Dewa Rhadea
May 24, 2025
0
Tawuran SD dan Gagalnya Pendidikan Holistik: Cermin Retak Indonesia Emas 2045

DI langit malam, Mars dan Venus tampak berkilau. Dua planet yang berbeda, namun justru saling memperindah langit yang sama. Seolah...

Read more
Selengkapnya

BERITA

  • All
  • Berita
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Budaya
  • Hiburan
  • Politik
  • Hukum
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Pertanian
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

911—Nomor Cantik, Semoga Nomor Keberuntungan Buleleng di Porprov Bali 2025

May 21, 2025
Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

Inilah Daftar Panjang Kusala Sastra Khatulistiwa 2025

May 17, 2025
Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

Meningkat, Antusiasme Warga Muslim Bali Membuka Tabungan Haji di BSI Kantor Cabang Buleleng

May 16, 2025
Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

Anniversary Puri Gangga Resort ke-11, Pertahankan Konsep Tri Hita Karana

May 13, 2025
“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

“Bali Stroke Care”: Golden Period, Membangun Sistem di Tengah Detik yang Maut

May 8, 2025
Selengkapnya

FEATURE

  • All
  • Feature
  • Khas
  • Tualang
  • Persona
  • Historia
  • Milenial
  • Kuliner
  • Pop
  • Gaya
  • Pameran
  • Panggung
Kala Bukit Kini Berbuku, Inisiatif Literasi di Jimbaran
Khas

Kala Bukit Kini Berbuku, Inisiatif Literasi di Jimbaran

JIMBARAN, Bali, 23 Mei 2025,  sejak pagi dilanda mendung dan angin. Kadang dinding air turun sebentar-sebentar, menjelma gerimis dan kabut...

by Hamzah
May 24, 2025
“ASMARALOKA”, Album Launch Showcase Arkana di Berutz Bar and Resto, Singaraja
Panggung

“ASMARALOKA”, Album Launch Showcase Arkana di Berutz Bar and Resto, Singaraja

SIANG, Jumat, 23 Mei 2025, di Berutz Bar and Resto, Singaraja. Ada suara drum sedang dicoba untuk pentas pada malam...

by Sonhaji Abdullah
May 23, 2025
Pesta Kesenian Bali 2025 Memberi Tempat Bagi Seni Budaya Desa-desa Kuno
Panggung

Pesta Kesenian Bali 2025 Memberi Tempat Bagi Seni Budaya Desa-desa Kuno

JIKA saja dicermati secara detail, Pesta Kesenian Bali (PKB) bukan hanya festival seni yang sama setiap tahunnya. Pesta seni ini...

by Nyoman Budarsana
May 22, 2025
Selengkapnya

FIKSI

  • All
  • Fiksi
  • Cerpen
  • Puisi
  • Dongeng
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [16]: Genderuwo di Pohon Besar Kampus

May 22, 2025
Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

Puisi-puisi Sonhaji Abdullah | Adiós

May 17, 2025
Kampusku Sarang Hantu [1]: Ruang Kuliah 13 yang Mencekam

Kampusku Sarang Hantu [15]: Memeluk Mayat di Kamar Jenazah

May 15, 2025
Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

Puisi-puisi Hidayatul Ulum | Selasar Sebelum Selasa

May 11, 2025
Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

Ambulan dan Obor Api | Cerpen Sonhaji Abdullah

May 11, 2025
Selengkapnya

LIPUTAN KHUSUS

  • All
  • Liputan Khusus
Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan
Liputan Khusus

Kontak Sosial Singaraja-Lombok: Dari Perdagangan, Perkawinan hingga Pendidikan

SEBAGAIMANA Banyuwangi di Pulau Jawa, secara geografis, letak Pulau Lombok juga cukup dekat dengan Pulau Bali, sehingga memungkinkan penduduk kedua...

by Jaswanto
February 28, 2025
Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan
Liputan Khusus

Kisah Pilu Sekaa Gong Wanita Baturiti-Kerambitan: Jawara Tabanan Tapi Jatah PKB Digugurkan

SUNGGUH kasihan. Sekelompok remaja putri dari Desa Baturiti, Kecamatan Kerambitan, Tabanan—yang tergabung dalam  Sekaa Gong Kebyar Wanita Tri Yowana Sandhi—harus...

by Made Adnyana Ole
February 13, 2025
Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti
Liputan Khusus

Relasi Buleleng-Banyuwangi: Tak Putus-putus, Dulu, Kini, dan Nanti

BULELENG-BANYUWANGI, sebagaimana umum diketahui, memiliki hubungan yang dekat-erat meski sepertinya lebih banyak terjadi secara alami, begitu saja, dinamis, tak tertulis,...

by Jaswanto
February 10, 2025
Selengkapnya

ENGLISH COLUMN

  • All
  • Essay
  • Fiction
  • Poetry
  • Features
Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

Poems by Dian Purnama Dewi | On The Day When I Was Born

March 8, 2025
Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

Poem by Kadek Sonia Piscayanti | A Cursed Poet

November 30, 2024
The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

The Singaraja Literary Festival wakes Bali up with a roar

September 10, 2024
The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

The Strength of Women – Inspiring Encounters in Indonesia

July 21, 2024
Bali, the Island of the Gods

Bali, the Island of the Gods

May 19, 2024

TATKALA.CO adalah media umum yang dengan segala upaya memberi perhatian lebih besar kepada seni, budaya, dan kreativitas manusia dalam mengelola kehidupan di tengah-tengah alam yang begitu raya

  • Penulis
  • Tentang & Redaksi
  • Kirim Naskah
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Desclaimer

Copyright © 2016-2024, tatkala.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Feature
    • Khas
    • Tualang
    • Persona
    • Historia
    • Milenial
    • Kuliner
    • Pop
    • Gaya
    • Pameran
    • Panggung
  • Berita
    • Ekonomi
    • Pariwisata
    • Pemerintahan
    • Budaya
    • Hiburan
    • Politik
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Pertanian
    • Lingkungan
    • Liputan Khusus
  • Kritik & Opini
    • Esai
    • Opini
    • Ulas Buku
    • Ulas Film
    • Ulas Rupa
    • Ulas Pentas
    • Kritik Sastra
    • Kritik Seni
    • Bahasa
    • Ulas Musik
  • Fiksi
    • Cerpen
    • Puisi
    • Dongeng
  • English Column
    • Essay
    • Fiction
    • Poetry
    • Features
  • Penulis

Copyright © 2016-2024, tatkala.co