PADA Rabu, atau pada Buda Kliwon Dungulan, 28 Februari 2024, umat Hindu merayakan Hari Raya Galungan, dilanjutkan dengan Hari raya Kuningan pada 9 Maret 2024.
Untuk itu, Ketua DPRD Kabupaten Buleleng Gede Supriatna, S.H., bersama Wakil Ketua DPRD I Ketut Susila Umbara, S.H., Gede Suradnya, S.H., dan Dra.M.Putri Nareni menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Galungan Rabu 28 Februari 2024 dan Hari Raya Kuningan Sabtu 9 Maret 2024.
“Bapak, ibu, semeton, keluarga, dan masyatrakat Buleleng, baru saja kita melaksanakan Pemilu. Astungkara, Pemilu berjalan aman, tertib dan lancar. Semoga pemimpin dan wakil yang dipilih sesuai harapan pada Pemilu itu sesuai dengan harapan,” kata Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna, Senin, 26 Februari 2024. dalam kata-kata pengantarnya untuk menyambut Hari raya Galungan dan Kuningan.
Yang terpenting, kata Supriatna, kita bersama-sama selalu berjalan pada prinsip kebenaran.
“Untuk menyambut Hari Galungan dan Kuningan, ngiring kembali ngemargian swadharma soang-soang, swadharmaning agama dan swadharmaning negara,” kata Supriatna.
Supriatna mendoakan semoga semua warga setata ngemolihan kerahayuan, selalu mendapatkan keselamatan dan kesejahteraan lahir dan batin.
“Satyam eva jayate,” kata Supriatna.
Hari Galungan sendiri dirayakan sebagai wujud kemenangan Dharma (kebenaran) melawan Adharma (kejahatan). Pada perayaan Galungan, Umat Hindu nengikuti persembahyangan untuk menghaturkan rasa syukur kepada Sanghyang Widhi Wasa atas terciptanya dunia serta segala isinya.
Sedangkan Hari Raya Kuningan jatuh 10 hari setelah perayaan Galungan. Pada Hari Raya Kuningan umat Hindu akan melakukan pemujaan kepada para dewa, pitara untuk memohon keselamatan kedirgayusaan, perlindungan dan tuntunan lahir batin. [T][Adv]