Juni Widiantari, Gadis Pengawas Pemilu di Tigawasa: Kadang Susuri Jalan Rusak di Tengah Gelap Malam

SINGARAJA, puluhan kilometer sebelah utara ibu kota provinsi Bali, suatu sore di bulan Mei. “Pemilu kemarin adalah pengalaman pertama saya menjadi PKD,” kata gadis mungil yang tingginya sekitar 150-an centimeter itu. Ia menguncir rambutnya, mengenakan baju bergaris hitam-putih dan celana panjang, yang membuatnya tampak seperti boneka Barbie—boneka mainan masa kecil yang bajunya bisa dibongkar-pasang. Meski … Continue reading Juni Widiantari, Gadis Pengawas Pemilu di Tigawasa: Kadang Susuri Jalan Rusak di Tengah Gelap Malam