Tradisi Menyalakan Colok di Penghujung Ramadan: Menerangi Arwah Leluhur dengan Doa-doa

SEKAR sedang sibuk membelah bilah-bilah bambu lalu menjadikannya stik-stik ukuran sejengkal orang dewasa. Tak hanya sibuk dengan buluh-buluh itu, ia juga mengumpulkan beberapa bonggol jagung (orang setempat menyebutnya janggel) dan minyak tanah. “Semua sudah siap,” katanya dengan lembut. Selanjutnya, perempuan paruh baya itu mulai menusuk bonggol-bonggol jagung itu dengan stik bambu yang sudah ia siapkan … Continue reading Tradisi Menyalakan Colok di Penghujung Ramadan: Menerangi Arwah Leluhur dengan Doa-doa