Puisi-puisi Zajima Zan | Di Sebuah Perpustakaan Kecil

SEBUAH RUANG Abu rokok jatuh pada sebuah puisilalu sunyi di serat-serat pagiAngin pun selembut mautMaka jadilah sebuah ruang,Tempat perenungan memusatLalu mengubah keinginan menjadi nebulaBahkan menjadi lubang hitamDan menelan aku menelan aku PAGI DI TENGKOQ ADENG Di pagi yang tenangembun merayap di rerumputan Matahari perlahan membangunkan segalayang masih dalam mimpi Kicau burung pun selembut hati ibumenumbuhkan … Continue reading Puisi-puisi Zajima Zan | Di Sebuah Perpustakaan Kecil