Puisi-puisi Muhammad Farhan Azizi | Sabun Cuci Kuah Nasi

Sunyi Menari ada tanya yang muncrat“jejak siapakah itu?”tak ada bunyi di tengah gelaphanya sekelebat jejak lewat di atap. “itu pikiranku yang sudah mati menjadi hantu”jawab turun daritepi bibir mulut nurani. hari berganti,diganti menggunakan remot tv.sunyi menari, merayakanhari yang lewat, danwaktu yang lenyap. wacana ini wacana itu, gagal.digagalkan kalimat yang hanya sepenggal.perasaan bermuara dengan pikiran jelimat.dan … Continue reading Puisi-puisi Muhammad Farhan Azizi | Sabun Cuci Kuah Nasi